Tinggal Cari Dagangannya
Indomaret menawarkan peluang usaha bagi para pengusaha mikro dan kecil yang
ingin berjualan di gerai-gerainya. Indomaret akan menyediakan gerobak dan
lokasi usaha dengan sewa terjangkau, sekaligus memberi pelatihan dan
pembinaan usaha.
Menjadi orang kecil itu repot melulu itulah keluhan yang kerap terlontar
dari bibir para pengusaha kecil atau yang biasa dikenal sebagai usaha mikro.
Mereka tentu berniat membuka usaha untuk mengangkat taraf ekonominya. Namun
langkah mereka sering terhambat oleh modal yang terbatas. Akibatnya,
kalaupun bisa membuka usaha skalanya tetap kerdil lantaran mereka tak punya
cukup duit mengembangkan usaha tersebut.
Di luar kendala modal, perkara lain yang sering jadi penghambat adalah: di
mana mereka bisa membuka usahanya? Mau sewa tempat, mahalnya bukan main.
mereka pun terpaksa memilih lokasi usaha atau berdagang di emperan atau kaki
lima. namun, ini juga ada biayanya. Sebut saja jatah preman atau uang
keamanan. sudah begitu, mereka juga harus siap diuber-uber petugas
ketentraman dan ketertiban (tramtib).
Boleh jual apa saja, asal legal
Nah, buat para pengusaha mikro dan kecil, jaringan minimarket Indomaret
masih membuka tawaran program kemitraan. Nama program ini: Mitra UMKM
Indomaret. ''Kami ingin membina pengusaha kecil jadi mitra usaha yang bisa
mandiri dan berkembang,' ' kata Laurensius Tirta Widjaja, Direktur
Operasional PT Indomarco Prismatama.
Walaupun program yang sudah berjalan setahun ini berlabel UMKM (usaha mikro,
kecil dan menengah), namun PT Indomarco Prismatama sebagai pemegang merek
Indomaret lebih menargetkan pada pengusaha sektor mikro dan kecil. Lewat
program ini , Indomaret membantu menyediakan lahan bagi para pengusaha mikro
dan kecil untuk menjalankan produknya. Mereka akan memberi tempat di teras
depan gerai Indomaret.
Indomaret tidak sebatas menyediakan tempat buat berjualan, namun juga
menyediakan gerobak buat para pengusaha mikro dan kecil itu untuk
menjalankan dagangannya. Tentu saja, gerobak dan tempat berdagang yang
disediakan Indomaret tersebut tidak gratis. Para pengusaha yang menjadi
mitra harus membayar biaya sewa gerobak dan sewa tempat. ''Tapi, biayanya
saya jamin tidak memberatkan, '' ujar Laurens, panggilan akrab Laurensius.
Pernyataan tersebut diamini Gunawan, salah seorang pengusaha kecil yang
sudah bergabung dengan program ini semenjak diluncurkan setahun yang lalu.
''Modalnya bisa lebih kecil dibandingkan kalau menyiapkan sendiri,' 'papar
Gunawan.
Menurut pria asal Surabaya ini, dengan memperhitungkan gerobak yang sudah
disediakan Indomaret, modal awal yang harus disiapkan untuk berusaha bisa
ditekan sampai separonya. ''Sekarang membikin gerobak sendiri itu modalnya
hampir Rp 2 juta, lo. Uang satu juta sudah enggak dapat,'' ungkap Gunawan.
Karena gerobak sudah disiapkan Indomaret, para pengusaha mitra tinggal
menyiapkan isi gerobak, alias barang dagangan. Pada dasarnya indomaret
mengizinkan para pedagang menjual apa saja. ''Asalkan barang yang
diperdagangkan tidak dijual di Indomaret, dan barangnya tidak ilegal,'' kata
Laurens.
Indomaret nantinya menyediakan gerobak yang disesuaikan dengan barang
dagangan si pengusaha. Ada tiga tipe gerobak yang ditawarkan Indomaret.
Pertama gerobak tipe standar, yang penggunaannya cocok untuk berjualan es,
pizza, jus, kue basah atau kue tradisional, jajan pasar, bahkan untuk
berjualan nasi rames atau nasi padang. Untuk gerobak tipe ini pedagang harus
membayar sewa sebesar Rp 50.000 per bulan.
Pilihan kedua adalah gerobak tipe etalase. Gerobak tipe etalase ini memiliki
ruang pajang produk dari kaca dengan ukuran yang cukup luas. Karena itu,
gerobak ini cocok untuk berjualan aksesori ponsel, baju kosmetik,, aksesori
pakaian, juga majalah. Harga sewanya sebesar Rp 61.150 per bulan.
Kalau tidak laku bisa pindah tempat
Pilihan ketiga adalah gerobak tipe food. Ini cocok untuk berjualan
produk-produk makanan yang penyajiannya membutuhkan perangkat memasak.
Misalnya, bakso, siomay, burger, mi ayam, martabak, dan sebagainya. Gerobak
tipe food ini dilengkapi dengan wadah untuk meletakan kompor, plus satu meja
lipat ukuran 150 cm x 20 cm. Biaya sewanya sebesar Rp 62.700 per bulan.
Semua biaya tadi hanya untuk biaya sewa gerobak. Selain itu, mitra UMKM
Indomaret juga harus membayar sewa teras, yang besarannya antara Rp 150.000
hingga Rp 250.000 per gerai per bulan, tergantung lokasi dan ramai tidaknya
gerai Indomaret tersebut.
Berkaitan dengan urusan sewa menyewa ini Indomaret mensyaratkan kerja sama
minimal tiga bulan dengan pengusaha yang tertarik menjadi mitranya. Oleh
karena itu, mitra UMKM Indomaret harus membayar sewa minimal untuk tiga
bulan pertama. Sebagai insentif, Indomaret memberikan fasilitas gratis sewa
selama satu bulan. ''Itu kami berikan sebagai masa free trial buat dia,''
ujar Laurens.
Mitra bisa memilih lokasi di salah satu toko Indomaret untuk membuka
gerainya. Namun, biasanya pihak Indomaret menyarankan untuk membuka gerai di
Indomaret yang berdekatan dengan tempat tinggal si mitra.
Kalau setelah usaha berjalan ternyata terbukti barang dagangannya di wilayah
tersebut tidak laris, mitra bisa meminta pihak Indomaret untuk melakukan
relokasi bagi usahanya. ''Kami akan mencarikan dia tempat di Indomaret lain,
yang pasarnya cocok dengan usaha yang digelutinya, '' tambah Laurens.
Memang program ini sudah berjalan setahun. Namun, peluang untuk bergabung
menjadi mitra UMKM Indomaret sendiri masih terbuka luas. Pasalnya Indomaret,
Indomaret mengharapkan satu toko Indomaret bisa ditempati oleh dua sampai
tiga mitra. Saat ini penyewa teras di Indomaret, termasuk mitra UMKM, baru
2.242 penyewa; sementara per akhir Juni 2006 Indomaret sudah membuka 1.564
toko yang bisa menampung 3.128-4.692 mitra UKM. Artinya masih ada peluang
untuk sekitar 886-2.450 penyewa teras.
Jumlah ini akan masih terus bertambahnya jumlah gerai Indomaret. ''Sampai
akhir tahun 2006 kami menargetkan paling tidak toko Indomaret akan mencapai
2.000,'' tambah Laurens. Masih banyak kesempatan, kan?
Jadi Mitra sekaligus Binaan
Selain memberikan peluang untuk membuka usaha, Indomaret juga memberikan
pembinaan bagi mitra UMKM-nya. ''Indomaret akan memberikan
pelatihan-pelatihan kepada mereka,'' ujar Laurensius Tirta Widjaja, Direktur
Operasional PT Indomarco Prismatama, pemegang merek Indomaret. Pelatihan itu
meliputi bagaimana menjalankan bisnis, mengatur manajemen keuangan, serta
bagaimana memasarkan dagangan. Indomaret juga memberikan saran kepada mitra
mengenai produk apa yang cocok untuk dijual di wilayah tertentu.
Indomaret pun memfasilitasi pelatihan si mitra dengan pihak di luar
Indomaret. Misalnya, mengikuti pelatihan dari Bogasari. Untuk mengikuti
pelatihan-pelatihan ini, mitra sama sekali tidak dipungut biaya. ''Kami
tidak akan melepas mitra kami. kami akan terus berikan pendampingan, '' papar
Laurensius.
Karena Indomaret sudah mempersiapkan lahan dan sarana berjualan, mitra
tinggal menyiapkan barang dagangannya saja. Dan, itu tentu menekan modal
yang perlu dikeluarkan mitra, sehingga balik modalnya juga bisa lebih cepat.
Seperti yang dialami Gunawan, mitra UMKM Indomaret yang berjualan jajanan
pasar. '' saya sudah balik modal dalam empat bulan,'' tutur dia. (KONTAN, 31
Juli 2006)
take milist tda
Thursday, September 21, 2006
artikel yg tertinggal
buka warnet :
peluang usaha:
http://indocitagro.blogspot.com/
http://www.bagansiapiapi.net/id/
http://tangandiatas.com
http://yadisyahid.web.id/ budak bagan
http://www.ilmukomputer.org/category/web-internet-dan-ebisnis/
http://www.tiens.com/jpdk/htdocs/tiens/taida/index_en.jsp
metroriau.com
riaupost.com
http://www.pembelajar.com
http://www.cikalmart.blogspot.com/
hermawan kartajaya
bob julius onggo
aagym
http://digitalmarketing.blogsome.com/
peluang usaha:
http://indocitagro.blogspot.com/
http://www.bagansiapiapi.net/id/
http://tangandiatas.com
http://yadisyahid.web.id/ budak bagan
http://www.ilmukomputer.org/category/web-internet-dan-ebisnis/
http://www.tiens.com/jpdk/htdocs/tiens/taida/index_en.jsp
metroriau.com
riaupost.com
http://www.pembelajar.com
http://www.cikalmart.blogspot.com/
hermawan kartajaya
bob julius onggo
aagym
http://digitalmarketing.blogsome.com/
Friday, September 23, 2005
HP Rumahkan 14.500 Karyawannya
20.07.2005
Pengurangan karyawan ini mencapai 10% dari seluruh pekerja di HP, sebagai bagian dari rencana restrukturisasi yang diharapkan akan menghemat uang USD1,9 miliar per tahun, guna mempercepat performa bisnis mereka.
Pemotongan jumlah karyawan yang akan dilaksanakan hingga akhir tahun 2006 ini, meliputi bidang-bidang seperti Teknologi Informasi, Human Resources, dan finance. Selain itu, perusahaan pembuat printer terbesar di dunia ini menawarkan program pensiun dini, kepada karyawan lama yang ada di Amerika Serikat.
HP memang tengah berhemat. Selain pemangkasan karyawan, pada Januari 2006 nanti, perusahaan ini akan membekukan medical-program benefits pensiun dan pengunduran diri dari karyawan yang tidak sesuai dengan kriteria yang berdasarkan umur dan lama bekerja
Pengurangan karyawan ini mencapai 10% dari seluruh pekerja di HP, sebagai bagian dari rencana restrukturisasi yang diharapkan akan menghemat uang USD1,9 miliar per tahun, guna mempercepat performa bisnis mereka.
Pemotongan jumlah karyawan yang akan dilaksanakan hingga akhir tahun 2006 ini, meliputi bidang-bidang seperti Teknologi Informasi, Human Resources, dan finance. Selain itu, perusahaan pembuat printer terbesar di dunia ini menawarkan program pensiun dini, kepada karyawan lama yang ada di Amerika Serikat.
HP memang tengah berhemat. Selain pemangkasan karyawan, pada Januari 2006 nanti, perusahaan ini akan membekukan medical-program benefits pensiun dan pengunduran diri dari karyawan yang tidak sesuai dengan kriteria yang berdasarkan umur dan lama bekerja
sumber:
Sun Akan Pecat 1000 Karyawannya
28.07.2005
Sun mengikuti jejak sejumlah perusahaan raksasa TI yang melakukan langkah pengetatan dengan memangkas jumlah karyawannya.
Langkah Sun Microsystems yang akan melakukan pengurangan 1000 karyawannya tersebut, menurut Sun Chief Financial Officer Steve McGowan merupakan bagian dari strategi untuk mengurangi biaya perusahaan. Pemangkasan itu sendiri akan menelan biaya sekitar USD100 juta.
Langkah penciutan jumlah karyawan tersebut, sejatinya bukanlah yang pertama kali dilakukan Sun. Pada bulan April 2004, mereka mulai merumahkan 3,300 karyawannya, dan terus bertambah hingga 3,500 pekerjanya pada Oktober tahun lalu.
Sun berharap, strategi yang ditempuh tersebut akan mengurangi property portfolio capacity.
Sun mengikuti jejak sejumlah perusahaan raksasa TI yang melakukan langkah pengetatan dengan memangkas jumlah karyawannya.
Langkah Sun Microsystems yang akan melakukan pengurangan 1000 karyawannya tersebut, menurut Sun Chief Financial Officer Steve McGowan merupakan bagian dari strategi untuk mengurangi biaya perusahaan. Pemangkasan itu sendiri akan menelan biaya sekitar USD100 juta.
Langkah penciutan jumlah karyawan tersebut, sejatinya bukanlah yang pertama kali dilakukan Sun. Pada bulan April 2004, mereka mulai merumahkan 3,300 karyawannya, dan terus bertambah hingga 3,500 pekerjanya pada Oktober tahun lalu.
Sun berharap, strategi yang ditempuh tersebut akan mengurangi property portfolio capacity.
sumber:
Siemens Pangkas 4.224 Karyawannya
Kebijakan ini akan dilakukan dalam 18 bulan ke depan.
Dari 4.224 karyawan yang akan dipecat tersebut, 2.860 diantaranya berada di Jerman, yang akan memperkecil Com Division yang mencakup kegiatan dalam bidang fixed-line dan mobile communication.
Menurut Manager Magazine, dalam 18 bulan ke depan Siemens akan memangkas jumlah karyawannya di dunia, dimana 2,838 diantaranya bekerja pada bisnis sistem komunikasi. Selain itu, 797 pekerja di bidang jaringan telepon mobile dan tetap akan dirumahkan dan 294 lainnya di bidang manufaktur telepon nirkabel dengan tetap. Sementara itu, computer services dari Com Division yang akan melibatkan 295 pekerja akan direlokasi ke India.
sumber:Dari 4.224 karyawan yang akan dipecat tersebut, 2.860 diantaranya berada di Jerman, yang akan memperkecil Com Division yang mencakup kegiatan dalam bidang fixed-line dan mobile communication.
Menurut Manager Magazine, dalam 18 bulan ke depan Siemens akan memangkas jumlah karyawannya di dunia, dimana 2,838 diantaranya bekerja pada bisnis sistem komunikasi. Selain itu, 797 pekerja di bidang jaringan telepon mobile dan tetap akan dirumahkan dan 294 lainnya di bidang manufaktur telepon nirkabel dengan tetap. Sementara itu, computer services dari Com Division yang akan melibatkan 295 pekerja akan direlokasi ke India.
http://www.sda-indo.com/sda/news/psecom,id,4078,_page,1,nodeid,4,_language,Indonesia.html
Saturday, July 30, 2005
Friday, July 29, 2005
Friday, May 27, 2005
Wednesday, May 25, 2005
Jika Anda sangat sibuk (Untuk direnungkan)
JIKA Anda sangat sibuk
mengapakah Anda tidak Kaya?
JIKA Anda sangat sibuk
mengapa naik pangkat/jabatan hanya suatu barang langka?
JIKA Anda sangat sibuk
mengapa masih mengontrak rumah?
JIKA Anda sangat sibuk
mengapa masih menumpang angkutan umum?
JIKA Anda sangat sibuk
mengapa hanya sepasang kursi dan meja di ruang tamu?
JIKA Anda sangat sibuk
mengapa menumpuk hutang/tagihan yang harus dibayar?
JIKA Anda sangat sibuk
mengapa ketika bangun pagi Anda merasakan tidak pernah ada kemarin"?
JIKA Anda sangat sibuk
mengapa Keluarga Anda tidak pernah merasakan"arti dan kehadiran Anda
bagi mereka?
JIKA Anda sangat sibuk
mengapa keluarga Anda tersesat mencari rumah Anda karena
setiap tetangga Anda yang ditunjukkan secarik kertas
berisi nama Anda kemudian mengatakan, Tidak Tahu "?
JIKA Anda sangat sibuk
mengapa Anda masih belum yakin masa depan Anda?
Jadisebetulnya untuk apakah kesibukan yang Anda lakukan
setiap detik setiap menit setiap jam setiap hari
setiap minggu setiap bulandan bahkan setiap tahun itu?
Sambil merenungkan pertanyaan yang terakhir
Sambil merenungkan pertanyaan yang terakhir
mohon diingat-ingat sudah berapa tahunkah usia Anda saat ini
Salam sukses selalu
Sunday, May 22, 2005
Training accupoint dan matras Tianshi
Hari ini tgl 20 mei aku mengikuti training accupoint dan matras di solo bertempat di hotel Novotel mulai dr jam 19- 23:30,dimana training ini dibawa oleh seorang ahli yang berasal dari negeri tirai bambu bernama Mr.Jin Wei Cheng.
Banyak hal yang menarik yg bisa aku ceritakan,pertama di saat aku masuk Hotel Novotel Solo sempat kebigungan u mencari ruang borobudur saling besarnya Hotel ini tp ngak pa2 soalnya aku ketemu pak leo bintang 8 dr jogja dimana aku sempat kenalan n gobrol panjang lebar.
saat pembawa acara memulai,aku sempat kaget melihat sekelilingku,wow!ramai sekali n aku melihat rata2 mereka orang2 kaya n kebanyakan warga tiongha.
Mr jin mulai mendemokan dgn menanyakan siapa yg sakit di sekitar pundak yg sdh di atas 5 tahun,saat itu majulah sktr 6 orng dan di panggil calon bu dokter (Ria=jar.bu yuyun) untuk memperaktekkannya.satu persatu di coba dgn mengunakan accupoint akhirnya mereka sembuh semua,tp ada seorang bule yg penyakitnya parah sekali tdk bisa mengangkat tangan kanannya.yg lain di suruh duduk sebab sdh sembuh total,tp bule satu ini di suruh tidur di atas matras stlh itu di accupuntur lg akhirnya bisa juga si bule mngakat tangannya yg mana pertama kali tidak bs sm skli.luar biasa sekali.
Demo kedua :
Nenek2 umur sekitar 60 an dimana ke dua lututnya tdk bs di gerakan dan itu sdh terjadi 7 tahun yg lalu.tp malam ini mr jin memberi harapan bahwa ibu ini akan bs berlari .semua peserta kebingungan,apakah benar kata mr jin?.mari kita buktikan.saat itu mr jin mengeluarkan sebuah sisir tianshi dan menyisirkan rambut si nenek,stlh 2-3 kali ditanya gimana hasilnya?si nenek berkata sdh 30 % berkurang,stlh itu di sisir lg dan ditambah dgn accupoint stelah itu sinenek bs jalan bahkan bs berlari dgn gembira di atas panggung.sungguh suatu ke ajaiban alat tianshi ini!seperti aku sgr beli alat sisir ini,dimana konon kata Mr Jin,juga bs untuk memutihkan kulit dlm 3 menit,bs memecahkan penyakit payudara jg,menumbuhkan rambut/botak ( ditambah cordysep+zinc) ,bs menghilangkan bengkak,rasa sakit,tdk ada efek samping,mampu menghilangkan racun,bs di taruk di ketiak.
Demo ketiga :
Ada seorang ibu yg kena stroke dan duduk di atas kursi roda,nah mr jin menyuruh ibu itu untk tidur di atas matras selama 30 menit,disetiap 10 menit di kasi teh tianshi panas.nah,stlh 30 menit kemudian.si ibu tersebut di accupuntur di titik tertentu stlh itu itu dikit2 di suruh bangkit dr tempat tidurnya stlh sang bs berjalan langkah demi langkah,luar biasa sekali,semua peserta memberi selamat dgn antusias!
Wah,masih banyak demo2 yg lain,sperti manfaat teh bs u membersihkan wajah,namun pesan mr jin,jika kita mau sehat,jangan makan es,sea foot/cumi2,daging dingin!
Tunggu apa lg,segera miliki ke tiga alat ini,maka aku akan bisa membantu orang lain sehat lebih bnayak.sukses semua!!!!!
Banyak hal yang menarik yg bisa aku ceritakan,pertama di saat aku masuk Hotel Novotel Solo sempat kebigungan u mencari ruang borobudur saling besarnya Hotel ini tp ngak pa2 soalnya aku ketemu pak leo bintang 8 dr jogja dimana aku sempat kenalan n gobrol panjang lebar.
saat pembawa acara memulai,aku sempat kaget melihat sekelilingku,wow!ramai sekali n aku melihat rata2 mereka orang2 kaya n kebanyakan warga tiongha.
Mr jin mulai mendemokan dgn menanyakan siapa yg sakit di sekitar pundak yg sdh di atas 5 tahun,saat itu majulah sktr 6 orng dan di panggil calon bu dokter (Ria=jar.bu yuyun) untuk memperaktekkannya.satu persatu di coba dgn mengunakan accupoint akhirnya mereka sembuh semua,tp ada seorang bule yg penyakitnya parah sekali tdk bisa mengangkat tangan kanannya.yg lain di suruh duduk sebab sdh sembuh total,tp bule satu ini di suruh tidur di atas matras stlh itu di accupuntur lg akhirnya bisa juga si bule mngakat tangannya yg mana pertama kali tidak bs sm skli.luar biasa sekali.
Demo kedua :
Nenek2 umur sekitar 60 an dimana ke dua lututnya tdk bs di gerakan dan itu sdh terjadi 7 tahun yg lalu.tp malam ini mr jin memberi harapan bahwa ibu ini akan bs berlari .semua peserta kebingungan,apakah benar kata mr jin?.mari kita buktikan.saat itu mr jin mengeluarkan sebuah sisir tianshi dan menyisirkan rambut si nenek,stlh 2-3 kali ditanya gimana hasilnya?si nenek berkata sdh 30 % berkurang,stlh itu di sisir lg dan ditambah dgn accupoint stelah itu sinenek bs jalan bahkan bs berlari dgn gembira di atas panggung.sungguh suatu ke ajaiban alat tianshi ini!seperti aku sgr beli alat sisir ini,dimana konon kata Mr Jin,juga bs untuk memutihkan kulit dlm 3 menit,bs memecahkan penyakit payudara jg,menumbuhkan rambut/botak ( ditambah cordysep+zinc) ,bs menghilangkan bengkak,rasa sakit,tdk ada efek samping,mampu menghilangkan racun,bs di taruk di ketiak.
Demo ketiga :
Ada seorang ibu yg kena stroke dan duduk di atas kursi roda,nah mr jin menyuruh ibu itu untk tidur di atas matras selama 30 menit,disetiap 10 menit di kasi teh tianshi panas.nah,stlh 30 menit kemudian.si ibu tersebut di accupuntur di titik tertentu stlh itu itu dikit2 di suruh bangkit dr tempat tidurnya stlh sang bs berjalan langkah demi langkah,luar biasa sekali,semua peserta memberi selamat dgn antusias!
Wah,masih banyak demo2 yg lain,sperti manfaat teh bs u membersihkan wajah,namun pesan mr jin,jika kita mau sehat,jangan makan es,sea foot/cumi2,daging dingin!
Tunggu apa lg,segera miliki ke tiga alat ini,maka aku akan bisa membantu orang lain sehat lebih bnayak.sukses semua!!!!!
Saturday, May 21, 2005
Tuesday, May 17, 2005
Kalau Ingin Kaya Ngapain Sekolah !?
Berikut artikel yang dikirim:
22 September 2003
Untuk jadi seorang entrepreneur sejati, tidak perlu IP tinggi, ijazah,
apalagi modal uang. "Saat yang tepat itu justru saat kita
tidak punya apa-apa. Pakai ilmu street smart saja," ungkap Purdi E.
Chandra, Dirut Yayasan Primagama. Menurutnya,
kemampuan otak kanan yang kreatif dan inovatif saja sudah memadai.
Banyak orang ragu berbisnis cuma gara-gara terlalu
pintar. Sebaliknya, orang yang oleh guru-guru formal dianggap bodoh
karena nilainya jelek, justru melejit jadi wirausahawan
sukses. "Masalahnya jika orang terlalu tahu risikonya, terlalu banyak
berhitung, dia malah tidak akan berani buka usaha,"
tambah 'konglomerat bimbingan tes' itu.
Purdi yang lahir di Lampung 9 September 1959 memang jadi model wirausaha
jalanan' plus modal nekad. la tinggalkan
kuliahnya di empat fakultas di UGM dan IKIP Yogyakarta. Lalu dengan
modal Rp.300 ribu ia dirikan lembaga bimbingan tes
Primagama 10 Maret 1982 di Yogyakarta. Sebuah peluang bisnis potensial
yang kala itu
tidak banyak dilirik orang. la sukses membuat Primagama beromset hampir
70 milyar per tahun, dengan 200 outlet di lebih
dari 106 kota. la dirikan IMKI,Restoran Sari Reja, Promarket, AMIKOM,
Entrepreneur University,
dan terakhir Sekolah Tinggi Psikologi di Yogyakarta.Grup Primagama pun
merambah bidang radio,penerbitan, jasa wisata, ritel,
dll. Semua diawalkan dari keberanian mengambil risiko.Kini Purdi lebih
banyak lagi 'berdakwah'tentang entrepreneurship. Bagi
Purdi,entrepreneur sukses pastilah bisa menciptakan banyak lapangan
kerja. Namun, itu saja tidak cukup berarti bagi bangsa
ini. "Saya memimpikan bisa melahirkan banyak lagi pengusaha-pengusaha.
Dengan demikian, makin banyak pula lapangan kerja
diciptakan. Itulah Mega Entrepreneur," ungkap Purdi kepada Edy Zaqeus
dan David S. Simatupang dari Majalah
BERWIRAUSAHA. Berikut petikan wawancara yang berlangsung di kantor
cabang Primagama Jakarta.
Bagaimana semangat wirausaha masyarakat kita?
Mungkin begini. Salahnya pendidikan kita itu, kebanyakan orang lulus
sarjana baru cari kerja. Jadi pengusaha itu mungkin malah
orang-orang yang kepepet. Yang tidak diterima di mana-mana, baru dia
sadar dan bikin usaha sendiri. Mestinya, kesadaran
seperti ini bisa untuk orang-orang yang tidak kepepet. Alasannya, kalau
mau usaha harus ada modal, punya ketrampilan.
Padahal tidak harus begitu. Saat yang tepat itu justru saat kita tidak
punya apa-apa. Ibaratnya kalau kita punya ijazah pun,
tidak usah dipikirin. Saya dulu tak tergantung dengan selembar kertas
itu. Sekarang mau dijaminkan di bank juga tidak bisa.
Hanya buat senang-senang saja kalau sudah sarjana.
Memang saya lihat pendidikan kita itu dari otak kiri saja. Padahal kalau
kita garap yang kanan, porsinya banyak, maka otomatis
otak kirinya naik. Tapi kalau kita banyakin kiri, kanan ndak ikut naik.
Kanan itu adalah praktek. Saya bilang street smart.
Cerdas di lapangan, di jalanan. Orang yang akademik, sekolahnya pintar,
IP atau nilai tinggi, dia tidak berani menentang teori.
Jadi robotlah. Kalau di situ jadi topeng monyet. Dia tidak berani
membuat kreasi sendiri. Padahal hidup dia itu bukan di masa
lalu. Hidup dia itu kan di masa datang, dan itu serba berubah cepat.
Tidak ada yang sama dengan teori yang dia pelajari. Teori
itu kan hasil temuan. Kenapa kita tidak bisa menemukan sendiri? Saya
punya contoh, manajemen di Primagama, yang tidak ada
di teori. Kalau pun ada di teori pasti disalah-salahkan.
Apa itu?
Di Primagama, suami-istri bekerja dalam satu kantor itu malah kita
anjurkan. Di lain tempat dan di teori itu ndak boleh! Tapi
saya praktekkan...ternyata jalan, bagus. Saya melihat, mereka masing-masing
bisa saling mengontrol. Maka, menantang teori itu
yang utama. Saya malah bisa menaikkan omset Primagama 60%. Contohnya
lagi, iklan Primagama yang pakai aktor Rano
Karno. Menurut orang kampus, dan pernah dibahas di sana, itu ndak bener!
Menurut teori ndak benar. Tapi nyatanya, bagus
hasilnya? Saya dulu pernah pakai Sarlito (pakar psikologi dan pendidikan:rec),
malah ndak ada hasilnya... walau dia doktor atau
apa. Jadi street smart itu... Apa artinya street smart?
Cerdas di jalanan. Ada academic smart atau school smart. Tapi street
smart itu cerdas dengan praktek. Jadi begini, kalau kita
punya pengetahuan dengan benar, pengetahuan itu kan akademik. Kita tidak
strong, gugur! Kita tidak akan bisa. Kita tidak akan
bisa benar. Waktu SD itu ada bacaanbacaan begini; "Ibu pergi ke pasar
membeli sayur." Kok tidak yang menjual sayur saja?
Kok kata-katanya selalu membeli, bukan menjual? Teryata setelah saya
urut-urut, yang nulis itu guru. Coba kalau isinya diubah
menjadi menjual, itu akan lain.
Kenapa tertarik menonjolkan sisi menjualnya?
Kalau saya bertransaksi, itu nilai tambah. Dalam transaksi, duit paling
banyak itu kan pengusahanya? Dan paling banyak milik
pengusaha. Coba kalau misalnya yang satu membeli saja. Akan terbatas
transaksinya. Sehingga kalau memang harus banyak
pengusahanya, ya untuk menjual.
Setuju dengan pemikiran Kiyosaki "If you want to be rich and happy,
don't go to school"?
Kalau saya if you want to be rich and happy, ya.... Kalau ingin kaya,
ngapain sekolah? Kalau di sekolah tidak akan happy dan
kaya. Pendidikan kita tidak bikin happy, malah bikin stres anak. Porsi
mainnya kurang. Sejak Taman Kanak-kanak sudah
dipaksa main otak kiri. Mungkin
itu karena dari mentrinya sampai orang-orang tuanya itu otak kiri semua,
kan? Dikatakan figur yang bagus itu yang profesor,
yang doktor. Padahal kalau kita pilah, yang pintar sekolah memang jadi
dosen, jadi dokter. Yang sedang-sedang saja jadi
manajer. Tapi yang bodo-bodo sekolahnya malah jadi pengusaha. Penelitian
di Harvard begitu. Penyikapan guru terhadap anak
yang bodo kok divonis tidak punya masa depan? Mungkin dia berani,
kreatif, bisa menemukan apa yang tidak ditemukan oleh
anak-anak pintar. Nah, pendidikan kita itu semua mau dijadikan ilmuwan.
Seolah ngejar otak kiri saja, ngejar school smart saja.
Apa yang harus dilakukan untuk membongkar sistem seperti itu?
Memang berat karena dari dulu juga begitu. Maka harus lewat luar,
kegiatan-kegiatan ekstra. Maka saya usulkan pendidikan
kita dibuat dua sistem; sistem ijazah dan sistem tanpa ijazah. Kalau
sekolah tanpa ijazah, orang akan cenderung cari ketrampilan
dari praktek yang kelihatan. Yang pakai ijazah untuk yang mau jadi dosen,
jadi dokter, jadi ilmuwan. Kalau pelajaran kimia yang
pakai ijazah, ya ilmuwan itulah. Kalau kimia yang tidak pakai ijazah,
pilihannya ya bikin deterjen, bikin sirup, bikin apa saja
yang ada manfaatnya. Kalau semua harus belajar kimia, padahal kita tidak
tertarik, berarti dipaksa dan tidak happy jad i nya.
Kalau di tataran konseptual, apa yang mesti dilakukan?
Saya kira Dikbud itu merasa bahwa yang menentukan masa depan Indonesia
itu dia. Bikin kurikulum, walaupun sumbernya
dari masyarakat, tapi sering terlambat. Kurikulum tahun lalu baru
dipakai sekarang. Lebih cepat di luar, kan? Maka kalau saya,
pendidikan itu tidak usah diatur. Perguruan Tinggi siapa pun boleh bikin.
Dan itu masyarakat yang menilai. Hukum pasar! Titel
MBA atau apa dilarang, kenapa? Alamiah aja. Nanti kalau kebanjiran itu
orang ndak mau pakai, kan ndak masalah? Kalau
banyak manajer belajar ilmu untuk mendapatkan MBA, itu kan bagus? Dalam
pendidikan itu sebenarnya mereka dagang. Kalau
model-model pendidikan itu masyarakat yang mengembangkan, mungkin baru
bagus. Karena pas dengan zaman itu. Misalnya
Mc Donald mau bikin Universitas Mc Donald, kenapa tidak?
Bagaimana dengan Entrepreneur University yang Anda dirikan?
Sebagai entrepreneur, saya punya visi Mega Entrepreneur. Artinya
bagaimana seorang pengusaha bisa menciptakan pengusaha
lainnya. Kalau pengusaha bisa menciptakan lapangan kerja, itu sudah
biasa. Yang saya kejar adalah bagaimana saya bisa
menciptakan banyak pengusaha. Dulu visi saya memang menciptakan lapangan
kerja sebanyak-banyaknya. Kalau seperti itu
kan lama. Mungkin hanya ribuan lapangan kerja. Tapi kalau bisa
menciptakan banyak pengusaha, lapangan kerja yang tercipta
lebih banyak lagi.
Karyawan saya pun saya usahakan bisa jadi pengusaha. Kayak manajer-manajer
saya, semua sudah punya usaha di luar. Saya
ditentang oleh Renald Kasali. Katanya menurut teori itu tidak bisa. 'Orang
kerja kok diajak merangkap jadi pengusaha, itu ndak
bisa!'. Saya praktekkan ternyata bisa. Manajer saya punya perusahaan
mebel. Menurut Kiyosaki, di sini dia sebagai employee,
di luar dia sebagai business owner karena yang mengelola orang lain. Ada
manajer saya yang buka bengkel motor. Sopir saya
punya kenteng mobil. Sopir saya yang lain punya bisnis jual bell
handphone. Karyawan-karyawan itu mau jadi manajer semua
ndak mungkin, kan? Harapan paling besar saya, ya mereka jadi pengusaha.
Sejak kapan Entrepreneur University berjalan?
Entrepreneur University (EU) berjalan baru setahun. Sebelumnya kita
sudah sering adakan pelatihan di mana-mana. Tapi cuma
beberapa hari, lalu selesai tidak ada follow up. Sekarang lebih jelas,
kita ada follow up. Misalnya kita adakan tiga bulan, setelah
itu ada klub entrepreneur. Yang itu bisa dilakukan lewat internet,
pertemuan-pertemuan, dan juga konsultasi seperti tadi.Di EU
diutamakan yang indeks prestasinya (IP) rendah. Memang pernah ada yang
protes, orang mau masuk tapi IP-nya tinggi, dia jadi
minder. Tapi memang saya lebih mudah mengajar orang yang tidak pintar.
Kalau otak kiri sudah kuat, susah berubahnya. Misal
dia kuliah di akuntansi, yang feasible tidak feasible, udah...ndak
berani-berani dia. Usaha itu bukan perhitungan sebelumnya.
Hitungan yang terjadi, itulah usaha. Banyak yang terjadi kita tidak tahu
dan tidak kita pikirkan sebelumnya. Saya di Primagama
dulu kalau dipikir tidak rasional. Modal saya cuma Rp.300 ribu saja.
Sekarang asetnya sudah hampir Rp.100 milyar, kan?
Rasionalnya di mana?
Tadi seorang direksi bank yang ingin membuat usaha. Seperti dia,
dihitung-hitung terus, selalu tidak positif. Akhirnya tidak
berani buka usaha. Saya bilang, "jangan dihitung terus!" Usaha itu
dibuka, baru dihitung. Ini street smart. Kalau dihitung baru
dibuka, ndak akan bukabuka usaha. Makanya, yang membuat orang takut itu
bukan sisi gelap, tapi
justru sisi terang. Karena terang itu tahu hitung-hitungannya, tahu
risikonya gedhe, jadi takut. Kalau gelap, tidak tahu apa-apa,
usaha itu tidak takut. Dihitung atau tidak dihitung itu sama saja kok.
Padahal entrepreneur harus berani ambil risiko...
Itulah, ambil risiko itu berarti harus gelap. Maksudnya jangan terlalu
banyak tahu. Setelah jalan, kita pakai ilmu street smart
tadi. Street smart itu yang melahirkan kecerdasan entrepreneur yang
dibutuhkan untuk pemula usaha. Isi kecerdasan
entrepreneur itu ya kecerdasan emosional, spiritual, dan basisnya di
otak kanan.
Bagaimana cara Anda merealisasikan gagasan Mega Entrepreneur?
EU ini saya yang buka dan pelatihannya saya yang mengajar sendiri. Saya
bukan cari untunglah, tapi semacam aktulisasilah
buat saya. Karena saya ingin jadi Mega Entrepreneur tadi. Sehingga saya
belabelain, ndak harus untung. Kalau nombok pun
saya mau untuk memberikan dakwah tentang entrepreneurship ini. Itu yang
saya lakukan, dan sudah dua angkatan EU di lima
kota. Perkembangan pesertanya cukup positif. Yang sama sekali tidak
berani berusaha, kini jadi berani.
Bagaimana tren kewirausahaan ke depan?
Saya kira itu suatu keharusan. Kalau negara ini mau maju, harus
banyak pengusahanya. Kita belum ada kementrian yang khusus mengurusi
wirausaha. Di Indonesia banyak bisnis yang bisa
dikembangkan menjadi franchise dan tidak harus yang mahal. Di Malaysia
sudah ada kementriannya, dan mentrinya mendorong
mereka yang mau usaha franchise dsb.
Bagaimana entrepreneur yang ideal itu?
Ukuran ideal saya adalah dari banyaknya lapangan kerja yang diciptakan.
Pengusaha yang bisa melahirkan
pengusaha-pengusaha baru. Bisnisnya kalau bisa yang baikbaiklah. Saya
suka mengurusi bisnis yang langsung ke pasar. Yang
menilai dan menentukan bisnis saya ya pasar. Saya ndak model dengan
bisnis lobi-lobi yang harus berhubungan dengan
pemerintah.
Pernah mengalami pencerahan selama menjadi entrepreneur?
Saya mengembangkan sisi spiritual melalui dzikir atau meditasi. Bisnis
itu, kalau bisa ya melibatkan yang "di atas". Tidak bisa
berjalan dengan diri kita sendiri. Maka saya kembangkan kecerdasan
spiritual. Kalau menggunakan intuisi saja, hanya bisa
menunjukkan sesuatu tujuan itu seperti apa.... Tapi kalau dzikir,
melibatkan Tuhan, kuncinya justru membuat tujuan itu terjadi.
Misalnya diramal orang kita tidak hoki. Dengan dzikir itu bisa jadi hoki.
Yang tidak baik jadi baik. Arah negatif bisa jadi
positif.[]
Maka, menantang teori itu yang utama!
Makanya,yang membuat orang takut itu bukan sisi gelap, tapi justru sisi
terang.
Bangkit
Wujudkanlah mimpi anda.kembangkanlah penglihatan pemikiranyang selama
ini terpendam,berikanlah arti pada hidup yang
anda cintai ini. Semuanya berawal dari sebuah impian. Dunia dengan
segala isinya diciptakan Tuhan dari "impian-Nya".
Kisah-kisah keberhasilan para tokoh yang berhasil mengubah dunia,
bermula dari mimpi, seperti apa yang dilakukan Galiileo,
Thomas Alva Edison, Einstein, dan lain-lain. Bangunan-bangunan besar
seperti candi dan piramid juga dimulai dari impian.
Bahkan, majalah ini hingga akhirnya sampai ke tangan pembaca, juga
diawali dari impian.Bila demikian, tampaknya segala
sesuatu sangattah mungkin untuk diwujudkan. Masalahnya adalah kebanyakan
orang telah membuang jauh-jauh mimpi mereka
ke tempat sampah, atau merasa bahwa mimpi mereka merupakan hal yang
mustahil. Padahal, hampir semua mimpi bisa
diwujudkan dengan sedikit kecerdikan, sedikit keberanian serta dukungan
emosional. Sebagai ilustrasi, pertengahan tahun 70-an
Bill Gates bermimpi bahwa komputer akan tersedia di setiap rumah pada
suatu masa nanti; Akio Morita bermimpi is bisa
mendengarkan musik favoritnya sambil main tenis, tanpa harus mengganggu
tetangga kiri-kanan; atau Sosrodjoyo yang
bermimpi nantinya orang-orang akan memilih teh botol bikinan pabrik
daripada repot-repot menyeduhnya di rumah.
Tetapi perlu kiranya dibedakan antara "mendambakan" dan "memimpikan".
Mendambakan bersifat pasif dan menunggu, is
hanya merupakan selingan iseng tanpa otak, tanpa upaya untuk
mewujudkannya. Sedang memimpikan bersifat aktif dan berani
mengambil inisiatif. la didukung oleh rencana dan tindakan untuk
membuahkan hasil.
Tokoh-tokoh yang disebut di atas adalah contoh perbuatan memimpikan.
Mereka tidak sekadar beranganangan, melainkan
berupaya keras mewujudkan impiannya. Microsoft, Sony, dan Teh Sosro
adalah hasil nyata dari mimpi-mimpi mereka.
Singkatnya, penglihatan pikiran membuka pintu untuk mewujudkan impian
kita. Namun begitu pintu tersebut terbuka, harus
ada tindakan nyata berupa: disiplin, kebulatan tekad, kesabaran, dan
ketekunan bila kita ingin membuat impian tersebut menjadi
kenyataan.
Penglihatan Pikiran
Pada hakikatnya setiap insan memiliki dua jenis penglihatan: penglihatan
mata dan penglihatan pikiran. Penglihatan mata adalah
apa yang kita lihat ada secara fisik di sekeliling kita, misalnya: mobil,
gunung, pulpen atau teman-teman kita. Sebaliknya,
penglihatan pikiran adalah sebuah kekuatan untuk melihat bukan apa yang
ada secara fisik, tetapi apa yang bisa ada setelah
intelegensia manusia diterapkan. Penglihatan pikiran adalah kekuatan
untuk bermimpi.
Dr. David Schwartch, dalam The Magic of Thinking Success, yakin bahwa
perasaan kita yang paling tak ternilai harganya
adalah penglihatan pikiran. Penglihatan tersebut membentuk gambaran masa
depan yang kita harapkan -rumah yang kita
idamkan, hubungan keluarga yang kita dambakan, liburan yang akan kita
ambil, atau penghasilan yang akan kita nikmati kelak.
www.Entrepreneur-University.com
22 September 2003
Untuk jadi seorang entrepreneur sejati, tidak perlu IP tinggi, ijazah,
apalagi modal uang. "Saat yang tepat itu justru saat kita
tidak punya apa-apa. Pakai ilmu street smart saja," ungkap Purdi E.
Chandra, Dirut Yayasan Primagama. Menurutnya,
kemampuan otak kanan yang kreatif dan inovatif saja sudah memadai.
Banyak orang ragu berbisnis cuma gara-gara terlalu
pintar. Sebaliknya, orang yang oleh guru-guru formal dianggap bodoh
karena nilainya jelek, justru melejit jadi wirausahawan
sukses. "Masalahnya jika orang terlalu tahu risikonya, terlalu banyak
berhitung, dia malah tidak akan berani buka usaha,"
tambah 'konglomerat bimbingan tes' itu.
Purdi yang lahir di Lampung 9 September 1959 memang jadi model wirausaha
jalanan' plus modal nekad. la tinggalkan
kuliahnya di empat fakultas di UGM dan IKIP Yogyakarta. Lalu dengan
modal Rp.300 ribu ia dirikan lembaga bimbingan tes
Primagama 10 Maret 1982 di Yogyakarta. Sebuah peluang bisnis potensial
yang kala itu
tidak banyak dilirik orang. la sukses membuat Primagama beromset hampir
70 milyar per tahun, dengan 200 outlet di lebih
dari 106 kota. la dirikan IMKI,Restoran Sari Reja, Promarket, AMIKOM,
Entrepreneur University,
dan terakhir Sekolah Tinggi Psikologi di Yogyakarta.Grup Primagama pun
merambah bidang radio,penerbitan, jasa wisata, ritel,
dll. Semua diawalkan dari keberanian mengambil risiko.Kini Purdi lebih
banyak lagi 'berdakwah'tentang entrepreneurship. Bagi
Purdi,entrepreneur sukses pastilah bisa menciptakan banyak lapangan
kerja. Namun, itu saja tidak cukup berarti bagi bangsa
ini. "Saya memimpikan bisa melahirkan banyak lagi pengusaha-pengusaha.
Dengan demikian, makin banyak pula lapangan kerja
diciptakan. Itulah Mega Entrepreneur," ungkap Purdi kepada Edy Zaqeus
dan David S. Simatupang dari Majalah
BERWIRAUSAHA. Berikut petikan wawancara yang berlangsung di kantor
cabang Primagama Jakarta.
Bagaimana semangat wirausaha masyarakat kita?
Mungkin begini. Salahnya pendidikan kita itu, kebanyakan orang lulus
sarjana baru cari kerja. Jadi pengusaha itu mungkin malah
orang-orang yang kepepet. Yang tidak diterima di mana-mana, baru dia
sadar dan bikin usaha sendiri. Mestinya, kesadaran
seperti ini bisa untuk orang-orang yang tidak kepepet. Alasannya, kalau
mau usaha harus ada modal, punya ketrampilan.
Padahal tidak harus begitu. Saat yang tepat itu justru saat kita tidak
punya apa-apa. Ibaratnya kalau kita punya ijazah pun,
tidak usah dipikirin. Saya dulu tak tergantung dengan selembar kertas
itu. Sekarang mau dijaminkan di bank juga tidak bisa.
Hanya buat senang-senang saja kalau sudah sarjana.
Memang saya lihat pendidikan kita itu dari otak kiri saja. Padahal kalau
kita garap yang kanan, porsinya banyak, maka otomatis
otak kirinya naik. Tapi kalau kita banyakin kiri, kanan ndak ikut naik.
Kanan itu adalah praktek. Saya bilang street smart.
Cerdas di lapangan, di jalanan. Orang yang akademik, sekolahnya pintar,
IP atau nilai tinggi, dia tidak berani menentang teori.
Jadi robotlah. Kalau di situ jadi topeng monyet. Dia tidak berani
membuat kreasi sendiri. Padahal hidup dia itu bukan di masa
lalu. Hidup dia itu kan di masa datang, dan itu serba berubah cepat.
Tidak ada yang sama dengan teori yang dia pelajari. Teori
itu kan hasil temuan. Kenapa kita tidak bisa menemukan sendiri? Saya
punya contoh, manajemen di Primagama, yang tidak ada
di teori. Kalau pun ada di teori pasti disalah-salahkan.
Apa itu?
Di Primagama, suami-istri bekerja dalam satu kantor itu malah kita
anjurkan. Di lain tempat dan di teori itu ndak boleh! Tapi
saya praktekkan...ternyata jalan, bagus. Saya melihat, mereka masing-masing
bisa saling mengontrol. Maka, menantang teori itu
yang utama. Saya malah bisa menaikkan omset Primagama 60%. Contohnya
lagi, iklan Primagama yang pakai aktor Rano
Karno. Menurut orang kampus, dan pernah dibahas di sana, itu ndak bener!
Menurut teori ndak benar. Tapi nyatanya, bagus
hasilnya? Saya dulu pernah pakai Sarlito (pakar psikologi dan pendidikan:rec),
malah ndak ada hasilnya... walau dia doktor atau
apa. Jadi street smart itu... Apa artinya street smart?
Cerdas di jalanan. Ada academic smart atau school smart. Tapi street
smart itu cerdas dengan praktek. Jadi begini, kalau kita
punya pengetahuan dengan benar, pengetahuan itu kan akademik. Kita tidak
strong, gugur! Kita tidak akan bisa. Kita tidak akan
bisa benar. Waktu SD itu ada bacaanbacaan begini; "Ibu pergi ke pasar
membeli sayur." Kok tidak yang menjual sayur saja?
Kok kata-katanya selalu membeli, bukan menjual? Teryata setelah saya
urut-urut, yang nulis itu guru. Coba kalau isinya diubah
menjadi menjual, itu akan lain.
Kenapa tertarik menonjolkan sisi menjualnya?
Kalau saya bertransaksi, itu nilai tambah. Dalam transaksi, duit paling
banyak itu kan pengusahanya? Dan paling banyak milik
pengusaha. Coba kalau misalnya yang satu membeli saja. Akan terbatas
transaksinya. Sehingga kalau memang harus banyak
pengusahanya, ya untuk menjual.
Setuju dengan pemikiran Kiyosaki "If you want to be rich and happy,
don't go to school"?
Kalau saya if you want to be rich and happy, ya.... Kalau ingin kaya,
ngapain sekolah? Kalau di sekolah tidak akan happy dan
kaya. Pendidikan kita tidak bikin happy, malah bikin stres anak. Porsi
mainnya kurang. Sejak Taman Kanak-kanak sudah
dipaksa main otak kiri. Mungkin
itu karena dari mentrinya sampai orang-orang tuanya itu otak kiri semua,
kan? Dikatakan figur yang bagus itu yang profesor,
yang doktor. Padahal kalau kita pilah, yang pintar sekolah memang jadi
dosen, jadi dokter. Yang sedang-sedang saja jadi
manajer. Tapi yang bodo-bodo sekolahnya malah jadi pengusaha. Penelitian
di Harvard begitu. Penyikapan guru terhadap anak
yang bodo kok divonis tidak punya masa depan? Mungkin dia berani,
kreatif, bisa menemukan apa yang tidak ditemukan oleh
anak-anak pintar. Nah, pendidikan kita itu semua mau dijadikan ilmuwan.
Seolah ngejar otak kiri saja, ngejar school smart saja.
Apa yang harus dilakukan untuk membongkar sistem seperti itu?
Memang berat karena dari dulu juga begitu. Maka harus lewat luar,
kegiatan-kegiatan ekstra. Maka saya usulkan pendidikan
kita dibuat dua sistem; sistem ijazah dan sistem tanpa ijazah. Kalau
sekolah tanpa ijazah, orang akan cenderung cari ketrampilan
dari praktek yang kelihatan. Yang pakai ijazah untuk yang mau jadi dosen,
jadi dokter, jadi ilmuwan. Kalau pelajaran kimia yang
pakai ijazah, ya ilmuwan itulah. Kalau kimia yang tidak pakai ijazah,
pilihannya ya bikin deterjen, bikin sirup, bikin apa saja
yang ada manfaatnya. Kalau semua harus belajar kimia, padahal kita tidak
tertarik, berarti dipaksa dan tidak happy jad i nya.
Kalau di tataran konseptual, apa yang mesti dilakukan?
Saya kira Dikbud itu merasa bahwa yang menentukan masa depan Indonesia
itu dia. Bikin kurikulum, walaupun sumbernya
dari masyarakat, tapi sering terlambat. Kurikulum tahun lalu baru
dipakai sekarang. Lebih cepat di luar, kan? Maka kalau saya,
pendidikan itu tidak usah diatur. Perguruan Tinggi siapa pun boleh bikin.
Dan itu masyarakat yang menilai. Hukum pasar! Titel
MBA atau apa dilarang, kenapa? Alamiah aja. Nanti kalau kebanjiran itu
orang ndak mau pakai, kan ndak masalah? Kalau
banyak manajer belajar ilmu untuk mendapatkan MBA, itu kan bagus? Dalam
pendidikan itu sebenarnya mereka dagang. Kalau
model-model pendidikan itu masyarakat yang mengembangkan, mungkin baru
bagus. Karena pas dengan zaman itu. Misalnya
Mc Donald mau bikin Universitas Mc Donald, kenapa tidak?
Bagaimana dengan Entrepreneur University yang Anda dirikan?
Sebagai entrepreneur, saya punya visi Mega Entrepreneur. Artinya
bagaimana seorang pengusaha bisa menciptakan pengusaha
lainnya. Kalau pengusaha bisa menciptakan lapangan kerja, itu sudah
biasa. Yang saya kejar adalah bagaimana saya bisa
menciptakan banyak pengusaha. Dulu visi saya memang menciptakan lapangan
kerja sebanyak-banyaknya. Kalau seperti itu
kan lama. Mungkin hanya ribuan lapangan kerja. Tapi kalau bisa
menciptakan banyak pengusaha, lapangan kerja yang tercipta
lebih banyak lagi.
Karyawan saya pun saya usahakan bisa jadi pengusaha. Kayak manajer-manajer
saya, semua sudah punya usaha di luar. Saya
ditentang oleh Renald Kasali. Katanya menurut teori itu tidak bisa. 'Orang
kerja kok diajak merangkap jadi pengusaha, itu ndak
bisa!'. Saya praktekkan ternyata bisa. Manajer saya punya perusahaan
mebel. Menurut Kiyosaki, di sini dia sebagai employee,
di luar dia sebagai business owner karena yang mengelola orang lain. Ada
manajer saya yang buka bengkel motor. Sopir saya
punya kenteng mobil. Sopir saya yang lain punya bisnis jual bell
handphone. Karyawan-karyawan itu mau jadi manajer semua
ndak mungkin, kan? Harapan paling besar saya, ya mereka jadi pengusaha.
Sejak kapan Entrepreneur University berjalan?
Entrepreneur University (EU) berjalan baru setahun. Sebelumnya kita
sudah sering adakan pelatihan di mana-mana. Tapi cuma
beberapa hari, lalu selesai tidak ada follow up. Sekarang lebih jelas,
kita ada follow up. Misalnya kita adakan tiga bulan, setelah
itu ada klub entrepreneur. Yang itu bisa dilakukan lewat internet,
pertemuan-pertemuan, dan juga konsultasi seperti tadi.Di EU
diutamakan yang indeks prestasinya (IP) rendah. Memang pernah ada yang
protes, orang mau masuk tapi IP-nya tinggi, dia jadi
minder. Tapi memang saya lebih mudah mengajar orang yang tidak pintar.
Kalau otak kiri sudah kuat, susah berubahnya. Misal
dia kuliah di akuntansi, yang feasible tidak feasible, udah...ndak
berani-berani dia. Usaha itu bukan perhitungan sebelumnya.
Hitungan yang terjadi, itulah usaha. Banyak yang terjadi kita tidak tahu
dan tidak kita pikirkan sebelumnya. Saya di Primagama
dulu kalau dipikir tidak rasional. Modal saya cuma Rp.300 ribu saja.
Sekarang asetnya sudah hampir Rp.100 milyar, kan?
Rasionalnya di mana?
Tadi seorang direksi bank yang ingin membuat usaha. Seperti dia,
dihitung-hitung terus, selalu tidak positif. Akhirnya tidak
berani buka usaha. Saya bilang, "jangan dihitung terus!" Usaha itu
dibuka, baru dihitung. Ini street smart. Kalau dihitung baru
dibuka, ndak akan bukabuka usaha. Makanya, yang membuat orang takut itu
bukan sisi gelap, tapi
justru sisi terang. Karena terang itu tahu hitung-hitungannya, tahu
risikonya gedhe, jadi takut. Kalau gelap, tidak tahu apa-apa,
usaha itu tidak takut. Dihitung atau tidak dihitung itu sama saja kok.
Padahal entrepreneur harus berani ambil risiko...
Itulah, ambil risiko itu berarti harus gelap. Maksudnya jangan terlalu
banyak tahu. Setelah jalan, kita pakai ilmu street smart
tadi. Street smart itu yang melahirkan kecerdasan entrepreneur yang
dibutuhkan untuk pemula usaha. Isi kecerdasan
entrepreneur itu ya kecerdasan emosional, spiritual, dan basisnya di
otak kanan.
Bagaimana cara Anda merealisasikan gagasan Mega Entrepreneur?
EU ini saya yang buka dan pelatihannya saya yang mengajar sendiri. Saya
bukan cari untunglah, tapi semacam aktulisasilah
buat saya. Karena saya ingin jadi Mega Entrepreneur tadi. Sehingga saya
belabelain, ndak harus untung. Kalau nombok pun
saya mau untuk memberikan dakwah tentang entrepreneurship ini. Itu yang
saya lakukan, dan sudah dua angkatan EU di lima
kota. Perkembangan pesertanya cukup positif. Yang sama sekali tidak
berani berusaha, kini jadi berani.
Bagaimana tren kewirausahaan ke depan?
Saya kira itu suatu keharusan. Kalau negara ini mau maju, harus
banyak pengusahanya. Kita belum ada kementrian yang khusus mengurusi
wirausaha. Di Indonesia banyak bisnis yang bisa
dikembangkan menjadi franchise dan tidak harus yang mahal. Di Malaysia
sudah ada kementriannya, dan mentrinya mendorong
mereka yang mau usaha franchise dsb.
Bagaimana entrepreneur yang ideal itu?
Ukuran ideal saya adalah dari banyaknya lapangan kerja yang diciptakan.
Pengusaha yang bisa melahirkan
pengusaha-pengusaha baru. Bisnisnya kalau bisa yang baikbaiklah. Saya
suka mengurusi bisnis yang langsung ke pasar. Yang
menilai dan menentukan bisnis saya ya pasar. Saya ndak model dengan
bisnis lobi-lobi yang harus berhubungan dengan
pemerintah.
Pernah mengalami pencerahan selama menjadi entrepreneur?
Saya mengembangkan sisi spiritual melalui dzikir atau meditasi. Bisnis
itu, kalau bisa ya melibatkan yang "di atas". Tidak bisa
berjalan dengan diri kita sendiri. Maka saya kembangkan kecerdasan
spiritual. Kalau menggunakan intuisi saja, hanya bisa
menunjukkan sesuatu tujuan itu seperti apa.... Tapi kalau dzikir,
melibatkan Tuhan, kuncinya justru membuat tujuan itu terjadi.
Misalnya diramal orang kita tidak hoki. Dengan dzikir itu bisa jadi hoki.
Yang tidak baik jadi baik. Arah negatif bisa jadi
positif.[]
Maka, menantang teori itu yang utama!
Makanya,yang membuat orang takut itu bukan sisi gelap, tapi justru sisi
terang.
Bangkit
Wujudkanlah mimpi anda.kembangkanlah penglihatan pemikiranyang selama
ini terpendam,berikanlah arti pada hidup yang
anda cintai ini. Semuanya berawal dari sebuah impian. Dunia dengan
segala isinya diciptakan Tuhan dari "impian-Nya".
Kisah-kisah keberhasilan para tokoh yang berhasil mengubah dunia,
bermula dari mimpi, seperti apa yang dilakukan Galiileo,
Thomas Alva Edison, Einstein, dan lain-lain. Bangunan-bangunan besar
seperti candi dan piramid juga dimulai dari impian.
Bahkan, majalah ini hingga akhirnya sampai ke tangan pembaca, juga
diawali dari impian.Bila demikian, tampaknya segala
sesuatu sangattah mungkin untuk diwujudkan. Masalahnya adalah kebanyakan
orang telah membuang jauh-jauh mimpi mereka
ke tempat sampah, atau merasa bahwa mimpi mereka merupakan hal yang
mustahil. Padahal, hampir semua mimpi bisa
diwujudkan dengan sedikit kecerdikan, sedikit keberanian serta dukungan
emosional. Sebagai ilustrasi, pertengahan tahun 70-an
Bill Gates bermimpi bahwa komputer akan tersedia di setiap rumah pada
suatu masa nanti; Akio Morita bermimpi is bisa
mendengarkan musik favoritnya sambil main tenis, tanpa harus mengganggu
tetangga kiri-kanan; atau Sosrodjoyo yang
bermimpi nantinya orang-orang akan memilih teh botol bikinan pabrik
daripada repot-repot menyeduhnya di rumah.
Tetapi perlu kiranya dibedakan antara "mendambakan" dan "memimpikan".
Mendambakan bersifat pasif dan menunggu, is
hanya merupakan selingan iseng tanpa otak, tanpa upaya untuk
mewujudkannya. Sedang memimpikan bersifat aktif dan berani
mengambil inisiatif. la didukung oleh rencana dan tindakan untuk
membuahkan hasil.
Tokoh-tokoh yang disebut di atas adalah contoh perbuatan memimpikan.
Mereka tidak sekadar beranganangan, melainkan
berupaya keras mewujudkan impiannya. Microsoft, Sony, dan Teh Sosro
adalah hasil nyata dari mimpi-mimpi mereka.
Singkatnya, penglihatan pikiran membuka pintu untuk mewujudkan impian
kita. Namun begitu pintu tersebut terbuka, harus
ada tindakan nyata berupa: disiplin, kebulatan tekad, kesabaran, dan
ketekunan bila kita ingin membuat impian tersebut menjadi
kenyataan.
Penglihatan Pikiran
Pada hakikatnya setiap insan memiliki dua jenis penglihatan: penglihatan
mata dan penglihatan pikiran. Penglihatan mata adalah
apa yang kita lihat ada secara fisik di sekeliling kita, misalnya: mobil,
gunung, pulpen atau teman-teman kita. Sebaliknya,
penglihatan pikiran adalah sebuah kekuatan untuk melihat bukan apa yang
ada secara fisik, tetapi apa yang bisa ada setelah
intelegensia manusia diterapkan. Penglihatan pikiran adalah kekuatan
untuk bermimpi.
Dr. David Schwartch, dalam The Magic of Thinking Success, yakin bahwa
perasaan kita yang paling tak ternilai harganya
adalah penglihatan pikiran. Penglihatan tersebut membentuk gambaran masa
depan yang kita harapkan -rumah yang kita
idamkan, hubungan keluarga yang kita dambakan, liburan yang akan kita
ambil, atau penghasilan yang akan kita nikmati kelak.
www.Entrepreneur-University.com
Monday, May 09, 2005
Industri Hi-Tech Dikalahkan Supermarket!
Rating Top 10 Servis Pelanggan
detikcom – Jakarta
Bagaimana mungkin bukan industri teknologi canggih yang menempati urutan teratas dalam rating layanan terbaik bagi konsumen? Dari 10 perusahaan industri berat, bisnis supermarket mengalahkan segalanya.
Menurut Harris Interactive, sebuah perusahaan riset yang mengadakan polling isu terkait, industri supermarket unggul sebanyak 84 suara dalam hal pelayanan prima bagi para pelanggan.
Hal ini tentu saja sangat mengagetkan. Padahal sembilan pesaing lainnya adalah kelompok-kelompok industri berteknologi canggih yang notabene terlihat lebih 'berbobot' dari hanya sekedar bisnis supermarket.
Poling yang dilaksanakan tiap tahun ini, diambil berdasarkan penelitian terhadap lebih dari seribu orang dewasa Amerika Serikat. Mereka disuruh menilai apakah sebuah industri telah memberikan pelayanan yang baik atau buruk terhadap pelanggan atau konsumen. Hasil akhir didapat dari pengurangan respon negatif
dengan respon positif.
Menyusul di posisi kedua adalah kelompok industri piranti keras atau hardware komputer. Diikuti industri layanan situs mesin pencari pada posisi tiga. Posisi empat ditempati kelompok industri piranti lunak atau software. Walaupun begitu, sebenarnya industri software ini sempat bersitegang memperebutkan posisi empat dengan kelompok industri makanan kaleng.
Sementara itu sisanya, kelompok industri retail online dan layanan penyedia jasa internet, masing-masing secara berurutan menempati posisi delapan dan sembilan.
Dan habitat terakhir, dihinggapi oleh kelompok industri perusahaan-perusahaan minyak, dengan nilai 36. Kemungkinannya mendapat urutan terbawah adalah karena ketidakpuasan publik akan harga minyak yang tinggi. Demikian ujar Harris, seperti dilansir TechWeb, dan dikutip detikinet Jumat (29/4/2005).
detikcom – Jakarta
Bagaimana mungkin bukan industri teknologi canggih yang menempati urutan teratas dalam rating layanan terbaik bagi konsumen? Dari 10 perusahaan industri berat, bisnis supermarket mengalahkan segalanya.
Menurut Harris Interactive, sebuah perusahaan riset yang mengadakan polling isu terkait, industri supermarket unggul sebanyak 84 suara dalam hal pelayanan prima bagi para pelanggan.
Hal ini tentu saja sangat mengagetkan. Padahal sembilan pesaing lainnya adalah kelompok-kelompok industri berteknologi canggih yang notabene terlihat lebih 'berbobot' dari hanya sekedar bisnis supermarket.
Poling yang dilaksanakan tiap tahun ini, diambil berdasarkan penelitian terhadap lebih dari seribu orang dewasa Amerika Serikat. Mereka disuruh menilai apakah sebuah industri telah memberikan pelayanan yang baik atau buruk terhadap pelanggan atau konsumen. Hasil akhir didapat dari pengurangan respon negatif
dengan respon positif.
Menyusul di posisi kedua adalah kelompok industri piranti keras atau hardware komputer. Diikuti industri layanan situs mesin pencari pada posisi tiga. Posisi empat ditempati kelompok industri piranti lunak atau software. Walaupun begitu, sebenarnya industri software ini sempat bersitegang memperebutkan posisi empat dengan kelompok industri makanan kaleng.
Sementara itu sisanya, kelompok industri retail online dan layanan penyedia jasa internet, masing-masing secara berurutan menempati posisi delapan dan sembilan.
Dan habitat terakhir, dihinggapi oleh kelompok industri perusahaan-perusahaan minyak, dengan nilai 36. Kemungkinannya mendapat urutan terbawah adalah karena ketidakpuasan publik akan harga minyak yang tinggi. Demikian ujar Harris, seperti dilansir TechWeb, dan dikutip detikinet Jumat (29/4/2005).
Buku yg menggemparkan china
Dari pelayan menjadi general maneger
Baru-baru ini seorang wanita lajang Miss Wu Shi Guang, 41 tahun, mantan General Man-ager IBM dan Microsoft di China, membuat dunia gempar dengan bukunya berjudul 'Melawan Arus' (entah sudah diterbitkan dalam bahasa Inggris belum?). Padahal wanita ini hanya lulus SMA, berparas biasa saja, mungkin karena nekad, pintar ngomong dan bergaul, karirnya naik dari seorang Pelayan Kantor IBM sampai menduduki kursi nomor satu di IBM-China, kemudian di Microsoft-China. Tahun lalu dia keluar dari Microsoft, lalu terbitlah buku karyanya yang menggemparkan China (Asian Wall Street pernah menurunkan berita gempar ini bulan Januari 2000). Saya sendiri belum baca bukunya, tapi dari berita koran yang saya baca, dia kritik habis-habisan mantan majikannya IBM dan Microsoft, dia membela rakyat China untuk menjiplak dan membajak software karena dia bilang IBM dan Microsoft terlalu rakus, mana mungkin rakyat yang gajinya tidak sampai $ 750/tahun mampu membeli komputer dan software asli...padahal rakyat China perlu belajar dan maju...dan bukankah sebagian software itu hasil jerih payah orang-orang pintar Chinese yang bekerja di IBM/Microsoft?
adiharsono
Baru-baru ini seorang wanita lajang Miss Wu Shi Guang, 41 tahun, mantan General Man-ager IBM dan Microsoft di China, membuat dunia gempar dengan bukunya berjudul 'Melawan Arus' (entah sudah diterbitkan dalam bahasa Inggris belum?). Padahal wanita ini hanya lulus SMA, berparas biasa saja, mungkin karena nekad, pintar ngomong dan bergaul, karirnya naik dari seorang Pelayan Kantor IBM sampai menduduki kursi nomor satu di IBM-China, kemudian di Microsoft-China. Tahun lalu dia keluar dari Microsoft, lalu terbitlah buku karyanya yang menggemparkan China (Asian Wall Street pernah menurunkan berita gempar ini bulan Januari 2000). Saya sendiri belum baca bukunya, tapi dari berita koran yang saya baca, dia kritik habis-habisan mantan majikannya IBM dan Microsoft, dia membela rakyat China untuk menjiplak dan membajak software karena dia bilang IBM dan Microsoft terlalu rakus, mana mungkin rakyat yang gajinya tidak sampai $ 750/tahun mampu membeli komputer dan software asli...padahal rakyat China perlu belajar dan maju...dan bukankah sebagian software itu hasil jerih payah orang-orang pintar Chinese yang bekerja di IBM/Microsoft?
adiharsono
KATA KATA MOTIVASI
Lebih dari seratus tahun yang lalu, Nan-in,
seorang guru Zen termasyhur, meyambut
kedatangan sorang professor yang
berkunjung ke jepang untuk tahu lebih
banyak tentang Zen. Sementara Na-in
berdiam diri sambil meyiapkan teh, sang
professor dengan panjang lebar
membeberkan semua pengetahuan serta
pandangan hidupnya sendiri.
Nan-in sudah siap menyajikan tehnya,
kemudian menuangkannya ke cangkir yang
dipegang sang professor. Ketika cangkir
sang Professor sudah penuh, Guru Zen itu
terus saja menuangkan tehnya sampai teh
itu tumpah ke mana-mana.
Sang Profesor terkejut dan berteriak,
"Cangkir ini sudah penuh, tak bisa
menampung apa-apa lagi."
Guru Zen itu menjawab,
"Sama seperti cangkir ini, Anda pun sudah
penuh dengan segala pandangan dan
spekulasi Anda sendiri, bagaimana
mungkin saya bisa dapat memberi
pandangan tentang Zen jika Anda tidak
terlebih dahulu mengosongkan cangkir
Anda?\"
Kutipan yang paling terkenal dari :
Theodore Roosevelt
"Bukannya kritikus yang penting,
bukannya orang yang menunjukkan
bagaimana orang kuat itu tersandung,
atau di mana pelaku itu dapat melakukannya
dengan lebih baik.
kemenangan adalah kepunyaan orang yang
benar-benar dalam arena; yang wajahnya
memar, penuh keringat serta darah;
yang bejuang dengan berani;
yang berulang-ulang membuat kekeliruan;
yang mengenal antusiasme serta
bededikasi dalam mengejar tujuan yang
layak; yang, dengan kemungkinan terbaik akhirnya
meraih kemenangan; dan yang dengan
kemungkinan terburuk,
jika gagal, setidaknya gagal setelah
mencoba dengan berani,
sehingga tempatnya takkan pernah
bersamaan dengan jiwa-jiwa dingin serta
pengecut yang tidak mengenal kemenangan
maupun kekalahan.
seorang guru Zen termasyhur, meyambut
kedatangan sorang professor yang
berkunjung ke jepang untuk tahu lebih
banyak tentang Zen. Sementara Na-in
berdiam diri sambil meyiapkan teh, sang
professor dengan panjang lebar
membeberkan semua pengetahuan serta
pandangan hidupnya sendiri.
Nan-in sudah siap menyajikan tehnya,
kemudian menuangkannya ke cangkir yang
dipegang sang professor. Ketika cangkir
sang Professor sudah penuh, Guru Zen itu
terus saja menuangkan tehnya sampai teh
itu tumpah ke mana-mana.
Sang Profesor terkejut dan berteriak,
"Cangkir ini sudah penuh, tak bisa
menampung apa-apa lagi."
Guru Zen itu menjawab,
"Sama seperti cangkir ini, Anda pun sudah
penuh dengan segala pandangan dan
spekulasi Anda sendiri, bagaimana
mungkin saya bisa dapat memberi
pandangan tentang Zen jika Anda tidak
terlebih dahulu mengosongkan cangkir
Anda?\"
Kutipan yang paling terkenal dari :
Theodore Roosevelt
"Bukannya kritikus yang penting,
bukannya orang yang menunjukkan
bagaimana orang kuat itu tersandung,
atau di mana pelaku itu dapat melakukannya
dengan lebih baik.
kemenangan adalah kepunyaan orang yang
benar-benar dalam arena; yang wajahnya
memar, penuh keringat serta darah;
yang bejuang dengan berani;
yang berulang-ulang membuat kekeliruan;
yang mengenal antusiasme serta
bededikasi dalam mengejar tujuan yang
layak; yang, dengan kemungkinan terbaik akhirnya
meraih kemenangan; dan yang dengan
kemungkinan terburuk,
jika gagal, setidaknya gagal setelah
mencoba dengan berani,
sehingga tempatnya takkan pernah
bersamaan dengan jiwa-jiwa dingin serta
pengecut yang tidak mengenal kemenangan
maupun kekalahan.
IBM PHK 13.000 Karyawan
Semakin hari saya semakin resah aja melihat orang2 yg kerja di kuadran kiri yg mana masa depannya tdk ada kepastiaan/jaminan hidup yg layak.sebagaimana kata robert kiyosaki bahwa 5 tahun awal akan ada 99% yg gagal dan hanya 1 % yg sukses.beliau menamakan try n error.saat sy melihat liputan 6 sctv disana ada berita bahwa IBM akan mem PHK sebanyak 13.000 karyawan demi u meramping perusahaannya.nah disana saya bayangkan bagaimana nasib karyawan yg sdh bekerja puluhaan tahun tiba2 di hentikan dr pekerjaannya.coba anda sikapi jika anda berada di sisi karyawan tersebut?
Jumat,6 mei 05 SCTV pk.17
Jumat,6 mei 05 SCTV pk.17
Thursday, April 14, 2005
Pindah
Harry utomo
Yang di maksud dgn Pindah disini adalah: dari distributor biasa ke distributor extradinery
*8 min belasan juta bonusnya,dgn omset 1 miliaran.
Dalam Buku robert t kiyosaki : ada 2 quadrant
apakah anda sudah berada di quadran yg di inginkan
mlm adalah IBO (kuadran kanan)
kita bisa lakukan k empat quadrat tersebut
cicak >< laba2 paridma sukses
kerja - aset--- sistem
berdagang & Aset :
quadrat kiri,salesman,kulakan harus di hindarkan
butuh lakukan sesuatu :
anda hrs mgerti dahulu/pendekatan menjalankan pertama memulai bisnis ini?
perinsip kesalahan biasa di lakukan oleh saya :
1.Direct selling : sponsori terus,
2. MLM : cari penjual yg pandai (superen),salesman,
3 3.NM :1000 x1 + penghasilan sebulan
pendekatan kita terhadap bisnis ini.
Investor lupakan ,sulit,ajak k pertemuan (ke sistem )
Lakukan pendekatan sistem ( fallow up dan pertemuan ) jika tidak kita msh tetap berada di Quadrant sebelah kiri,7 Langkah hanya bagian sistem
Kekuatan bisnis ini Fallow up,lakukan lember form dgn benar.
Pertemuan adalah kantor kita
Bagaimana jalan pintas?banyak downline kita berkata begitu, Saya kasi jawab tp anda tidak percaya.
“bawa orang sebanyak-banyak k pertemuan”
kekuatan kita adalah di Fallow up contoh pak Vigor 8 bulan *8.
Cara bicara,penampilan,sikap
Income 500 jt/thn dlm waktu 3tahun
Duplikasi Fallow up – pertemuan inilah rahasianya
Support sistem sangat penting,banyak perusahaan kolap krn supportnya tdk beres.
Penyakit bisnis :
Mengatasi orang2 rontok,karena kita belum menemuai leader di bisnis ini.
Ada leader pindah kerena jaringannnya rontok.
“segala sesuatu di muka bumi ini di gerakan oleh leader”
bagun sistem yang benar.
Bagun network-tianshi sdh memfokuskan kita k networknya
Leader : punya cita2,sikap,megrekan bisnis ini.
Fei2 :ketemu asisten (naga)
Menemukan leader”keep going”jangan berhenti>
1-2 thn --statistik
5 taun pu jd *8 tdk masalah.
Bisnis ini tdk wajar 500 juta/bln dlm 3 taun ini tidak adil.
30 juta/bln 2 tuan coba bandingkan bisnis lain modalnya ada berapa?terus BEP 2-5 tahun
temuakan leader,jalankan sistem,fallow up,bawa banyak orang k pertemuan.
S2 lamanya 2 tahun=naik gaji 4x=400 % + d
Yang di maksud dgn Pindah disini adalah: dari distributor biasa ke distributor extradinery
*8 min belasan juta bonusnya,dgn omset 1 miliaran.
Dalam Buku robert t kiyosaki : ada 2 quadrant
apakah anda sudah berada di quadran yg di inginkan
mlm adalah IBO (kuadran kanan)
kita bisa lakukan k empat quadrat tersebut
cicak >< laba2 paridma sukses
kerja - aset--- sistem
berdagang & Aset :
quadrat kiri,salesman,kulakan harus di hindarkan
butuh lakukan sesuatu :
anda hrs mgerti dahulu/pendekatan menjalankan pertama memulai bisnis ini?
perinsip kesalahan biasa di lakukan oleh saya :
1.Direct selling : sponsori terus,
2. MLM : cari penjual yg pandai (superen),salesman,
3 3.NM :1000 x1 + penghasilan sebulan
pendekatan kita terhadap bisnis ini.
Investor lupakan ,sulit,ajak k pertemuan (ke sistem )
Lakukan pendekatan sistem ( fallow up dan pertemuan ) jika tidak kita msh tetap berada di Quadrant sebelah kiri,7 Langkah hanya bagian sistem
Kekuatan bisnis ini Fallow up,lakukan lember form dgn benar.
Pertemuan adalah kantor kita
Bagaimana jalan pintas?banyak downline kita berkata begitu, Saya kasi jawab tp anda tidak percaya.
“bawa orang sebanyak-banyak k pertemuan”
kekuatan kita adalah di Fallow up contoh pak Vigor 8 bulan *8.
Cara bicara,penampilan,sikap
Income 500 jt/thn dlm waktu 3tahun
Duplikasi Fallow up – pertemuan inilah rahasianya
Support sistem sangat penting,banyak perusahaan kolap krn supportnya tdk beres.
Penyakit bisnis :
Mengatasi orang2 rontok,karena kita belum menemuai leader di bisnis ini.
Ada leader pindah kerena jaringannnya rontok.
“segala sesuatu di muka bumi ini di gerakan oleh leader”
bagun sistem yang benar.
Bagun network-tianshi sdh memfokuskan kita k networknya
Leader : punya cita2,sikap,megrekan bisnis ini.
Fei2 :ketemu asisten (naga)
Menemukan leader”keep going”jangan berhenti>
1-2 thn --statistik
5 taun pu jd *8 tdk masalah.
Bisnis ini tdk wajar 500 juta/bln dlm 3 taun ini tidak adil.
30 juta/bln 2 tuan coba bandingkan bisnis lain modalnya ada berapa?terus BEP 2-5 tahun
temuakan leader,jalankan sistem,fallow up,bawa banyak orang k pertemuan.
S2 lamanya 2 tahun=naik gaji 4x=400 % + d
Friday, February 25, 2005
impian
my dream dalam waktu dekat ini.
aq ingin beli laptop seharga 10 juta,aq harus fokus bulan ini dapat agar targetku bisa terwujud dalam waktu dekat ini.
aq ingin beli laptop seharga 10 juta,aq harus fokus bulan ini dapat agar targetku bisa terwujud dalam waktu dekat ini.
Thursday, January 06, 2005
Subscribe to:
Posts (Atom)